• Memeriksa...
  • Ngumpet di dalam Kontainer, Bocah Asal Bangladesh Transmigrasi ke Malaysia

        Ngumpet di dalam Kontainer, Bocah Asal Bangladesh Transmigrasi ke Malaysia

        Kok bisa? Begini kronologinya!

        Bermain petak umpet adalah hal yang lumrah bagi anak-anak. Tapi, apa jadinya jika ada anak bermain petak umpet tapi memilih tempat persembunyian yang salah? Hal nahas ini terjadi pada seorang anak asal Bangladesh bernama Fahim.

        Melansir dari odditycentral.com, Fahim awalnya bermain petak umpet dengan temannya di kota Chittagong, Bangladesh. Entah apa yang ada di pikirannya, Fahim memutuskan untuk bersembunyi di dalam kontainer yang ada di pelabuhan.

        Sayangnya, saat sedang bersembunyi Fahim disebut ketiduran dan saat terbangun kondisi kontainer terkunci dari luar. Fahim mengaku sudah berteriak minta tolong sambil menangis. Tapi karena tebalnya besi kontainer membuat orang-orang di luar tidak mendengar suaranya.

        Singkat cerita, kontainer tersebut ternyata dikirim ke Malaysia. Saat sampai di Malaysia, para petugas di Pelabuhan Klang kaget bukan main ketika melihat Fahim keluar dari kontainer tersebut. Awalnya, para petugas berpikir kalau Fahim adalah salah satu korban perdagangan manusia alias human trafficking.

        Tapi setelah diinterogasi oleh pihak kepolisian, cerita yang mengejutkan tentang petak umpet terkuak. Masih melansir dari situs yang sama, Fahim konon sudah berada di dalam kontainer tersebut selama enam hari.

        Sesaat setelah ditemukan, Fahim langsung dibawa ke rumah sakit untuk menerima perawatan lebih lanjut. Untungnya, kondisi Fahim dalam keadaan baik meskipun ia tidak makan dan minum selama enam hari. Kini, Pemerintah Malaysia sedang mengurus kepulangan Fahim ke negaranya. Petugas Kepolisian Malaysia menyebut Fahim beruntung. Karena biasanya, pengiriman kontainer antar negara bisa memakan waktu mingguan bahkan bulanan.

        Duh ada-ada saja ya, ENtizen! Kalau kamu mau lihat seperti apa video ketika Fahim bertemu dengan petugas Pelabuhan Klang, langsung saja klik di sini.

        (Foto: unsplash.com/franck mckenna)

        • Suka
        • Bagikan
          • Lapor
        • Memuat artikel lainnya...