• Memeriksa...
  • Samsara, Curhatan Hati Jevin Julian yang Memenangkan Penghargaan

        Samsara, Curhatan Hati Jevin Julian yang Memenangkan Penghargaan

        Jevin Julian bercerita mengenai album terbarunya, Samsara. Salah satu single-nya, “Hope”, berhasil memenangkan penghargaan kolaborasi elektronika terbaik dalam ajang Anugerah Musik Indonesia (AMI) Award 2021. Berikut obrolan kami dengannya.

        Hi Jevin, congrats for winning the AMI award for your single ‘Hope’. Boleh ceritain tentang lagu tersebut, tentang apa dan proses kreatifnya bagaimana? ‘

        Hope’ itu adalah lagu yang gue buat bareng sama temen deket gue, Denot. Gue inget lagu ini dikasih denger sama Denot, di rumah dia. Lagu yang dia buat di kala bokapnya lagi di rumah sakit, dan ada beberapa hal lainnya yang bertepatan dengan bokapnya lagi di RS. Lagunya sesimpel tentang harapan itu akan selalu ada.

        Album 'Samsara' sounds very personal for you, bisa diceritakan nggak?

        Yes, sebenernya album ini adalah album curhatan gue tentang hidup. Ada poin-poin tentang hidup yang sangat berkesan, dan jadi lagu. Pada saat ngerasain pertama kali suka sama cewek, pada saat kehilangan bokap, pada saat menikah, pada saat anak lahir, dan lain-lain. ‘Make Me Feel’, lagu yang bercerita tentang Nord, anak gue, terinspirasi dari Nord sendiri, tidak perlu gue ceritain secara detail sebenernya, karena lirik dari lagunya sendiri sudah sangat literal, apa yang gue rasain gue tumpahkan jadi lirik.

        I know every musician will be proud of their own works. Lagu kamu yang mana yang bener-bener bikin kamu ngerasa "This is the best track I’ve ever made"? Ini pertanyaan yang agak susah dijawab, tapi kalau harus pilih satu, adalah ‘

        Tell Me’ karena ini adalah lagu pertama yang gue nyanyiin sendiri.

        Kamu sama istri kamu (Rinni Wulandari) kan punya project bareng (Soundwave), pernah ada perdebatan profesional nggak pas lagi kerja bareng? Kalau ada, biasanya apa yang didebatin dan ngaruh ke personal nggak? Nggak pernah ada, kita sudah berkomitmen, setiap permasalahan pribadi maupun profesional jangan sampe bercampur ke satu sama lain. Pada saat profesional pun kita sudah sadar bahwa kita punya porsi masing-masing, tapi perdebatan kecil mengenai ide sih pasti ada.

        Selain James Blake dan Thom Yorke, siapa musisi lain yang lagi kamu idolain atau kamu sukain banget? Banyak banget sebenernya, Indonesia salah satunya adalah band Dewa, khususnya album Bintang 5, album yang setiap lagunya nggak ada yang

        fail menurut pendapat gue pribadi.

        Sebutin 2 track yang menurut kamu "underrated" dan orang lain harus dengerin karena sebenernya lagu itu keren banget. Hiromi Uehara - ‘

        Place To Be’ - , sama Thakzin - ‘Unexpected Feel

        Kamu kan punya banyak music instrument nih, dari synthesizer konvensional, modular synth, dll. Alat musik apa lagi yang pengen banget kamu punya sekarang ini? Kenapa alat itu?

        All time fave dan wishlist gue itu Sequential Prophet 6 by Dave Smith, gue suka banget produk-produknya Dave Smith, dan P6 salah satu alatnya yang legendaris. Gue pengen bisa nyobain secara in-depth, apalagi punya.

        Kalo kamu disuruh milih profesi lain selain musisi, profesi apa yang akan kamu pilih? Tertarik main film seperti Vanesha & Sissy juga nggak? Untuk jadi aktor, sepertinya belum tertarik. Profesi lain, gue bingung punya beberapa pilihan. Tapi pilihan setelah musik itu sepertinya menjadi

        traveller. Gimana caranya travelling bisa jadi pekerjaan gue, hehe.

        Kami yakin banyak anak muda yang mau jadi musisi sekeren kamu, saran apa yang bisa kamu kasih ke mereka buat bisa punya nama di industri musik sekarang ini? Nggak pernah berubah :

        love, curiosity, and learn. Pada saat penasaran pasti mau belajar, dan belajar itu nggak akan berasa belajar pada saat kita suka dan pake hati.

        • Suka
        • Bagikan
          • Lapor
        • Memuat artikel lainnya...