• Memeriksa...
  • Kalah di Pengadilan, Harry Benar-benar Sudah Dianggap Sebagai Rakyat Biasa oleh Inggris

        Kalah di Pengadilan, Harry Benar-benar Sudah Dianggap Sebagai Rakyat Biasa oleh Inggris

        Penolakan ini terkait dengan permintaan perlindungan yang diajukan Harry saat berada di Inggris.

        Setelah mengundurkan diri sebagai Senior Royal di tahun 2019, kehidupan Harry memang terus saja menjadi buah bibir.

        Kekecewaan yang awalnya dirasakan oleh keluarga dan masyarakat Inggris, kini mulai berubah menjadi kemarahan dan kekesalan.

        Mengingat Harry dan sang istri yakni Meghan Markle, terus saja melahirkan drama terutama soal anggota Kerajaan Inggris.

        Seperti baru-baru ini, Harry disebut-sebut kalah di pengadilan setelah mengajukan banding untuk membayar pihak berwajib guna melindunginya selama berada di Inggris.

        Sebagai informasi, setelah memutuskan mundur dari kursi Senior Royal, Harry memang harus merelakan banyak hal yang sebelumnya, selalu ia dapatkan.

        Mulai dari dukungan finansial, fasilitas, sampai perlindungan atau keamanan. Saat pindah ke Amerika Serikat, Presiden Donald Trump (saat itu) mengeluarkan pernyataan bahwa mereka tidak akan memberikan perlindungan kepada Harry dan keluarganya.

        Alasannya jelas, karena Trump merasa Harry dan keluarganya hanyalah orang biasa. Sehingga, Harry dan Markle akhirnya mengeluarkan bujet pribadi untuk membayar pihak keamanan.

        Hal ini rupanya juga ingin dilakukan oleh Harry di Inggris. Karena, tim keamanan yang ia bayar di Amerika Serikat tidak punya kapasitas untuk melindungi dirinya ketika di luar negeri terutama Inggris.

        Karena tidak memiliki yuridiksi, maka tim keamanan AS juga tidak bisa mengakses informasi ke intelijen Inggris.

        Sayangnya, keinginan Harry ini ditolak oleh Royal and VIP Executive Committee (RAVEC). Komite ini bertugas untuk mengatur dan memutuskan pengamanan dari pihak kepolisian untuk kaum bangsawan dan figur publik.

        Pada awal tahun 2022, RAVEC sebetulnya sudah menolak permintaan Harry. Tapi Harry meminta RAVEC untuk melakukan peninjauan kembali di bulan September lalu.

        Karena konon, Harry ingin membawa anak-anaknya ke Inggris untuk bertemu dengan keluarga kerajaan. Tapi, karena tidak ada perlindungan, ia khawatir jika terjadi sesuatu terhadap anak-anaknya.

        Peninjauan kembali ini akhirnya membuahkan hasil beberapa hari lalu. Hasilnya? Tentu saja nihil alias RAVEC tetap menolak permintaan Harry.

        "Kami khawatir hal itu akan menjadi asumsi bahwa orang kaya bisa membeli perlindungan dan membayar petugas polisi untuk menjadi pengawal pribadi. Kami tidak mau asumsi ini muncul di kalangan masyarakat," ungkap perwakilan RAVEC seperti yang dilansir dari variety.com.

        Penolakan ini juga bisa menjadi catatan, bahwa kini Harry benar-benar sudah dianggap bukan lagi kaum bangsawan meskipun ia keturunan langsung dari bangsawan Inggris.

        Hmm... jadi bingung. Mau kasihan apa ketawa ya? Xixixi... You're reaping the fruit that you sowed, Harry!

        Prince-Harry-and-Meghan-Family-Holiday-Card-6cbf7caa72db41efa19301df559a3e43.jpg

        (Foto: people.com)

        • Suka
        • Bagikan
          • Lapor
        • Memuat artikel lainnya...