Nggak Sembarangan, Ini Lho Fungsi Bridesmaids dan Groomsmen

That's why not everyone can become your bridesmaids and groomsmen, ENtizen!

Tren pernikahan gaya Barat, memang kerap jadi favorit bagi pasangan-pasangan muda yang akan menikah. Tidak terkecuali di Indonesia.

Salah satu bukti tren pernikahan gaya Barat digandrungi terlihat dari konsep, pakaian pengantin, hingga hadirnya para pendamping pengantin alias bridesmaids dan groomsmen.

Sayangnya, ada banyak banget pihak yang salah kaprah soal bridesmaids dan groomsmen. Banyak yang berpikir kalau pendamping pengantin adalah sahabat atau orang terdekat dari pasangan yang menikah.

Well, nggak salah sih. Tapi lebih dari itu, bridesmaid dan groomsmen punya tugas atau fungsi lho, di dalam pernikahan.

Melansir dari situs tdsbridal.com, berikut adalah beberapa fungsi dari bridesmaids dan groomsmen yang harus kamu tahu.

Jadi, kalau nanti sahabat atau orang terdekatmu menikah dan kamu diminta untuk jadi bridesmaids atau groomsmen, pastikan untuk melakukan hal ini ya!

• Mendampingi mempelai secara emosional. Baik saat prosesi pernikahan maupun sebelum menikah.

• Menghadiri semua rangkaian acara pernikahan. Mulai dari pertunangan, pesta lajang, akad/pemberkatan, pernikahan, sampai resepsi pernikahan. Bridesmaids dan groomsmen tidak boleh pulang lebih dulu daripada pengantin saat di lokasi pernikahan.

• Menjalankan tugas penting yang sangat dipercayakan oleh sang pengantin.

• Membantu pengantin untuk menjaga hal-hal krusial yang menjadi poin penting dalam prosesi pernikahan. Misalnya cincin pernikahan, seserahan, mahkota atau headpiece jika ada, sampai menolong merapikan ekor gaun jika gaun pernikahan sang pengantin panjang.

• Mereka juga seharusnya bertanggung jawab atas kostumnya sendiri. Mulai dari membeli bahan sampai menjahitnya sendiri. Artinya, bridesmaids dan groomsmen seharusnya ggak boleh membebani pengantin.

• Bridesmaids juga membantu mempelai wanita untuk bersiap-siap saat di pagi hari. Mulai dari memeriksa make up-nya, rambutnya, sampai merapikan gaunnya, sehingga mempelai wanita terlihat sempurna di hari pernikahannya.

• Bridesmaids dan groomsmen harus datang lebih dulu di lokasi pernikahan untuk menyambut para tamu. Setelah mempelai tiba, mereka harus mendampingi pengantin sampai berjalan ke altar atau meja akad nikah. Setelah prosesi pernikahan selesaipun mereka harus kembali ke posisi awal untuk mengantarkan para tamu pergi meninggalkan lokasi pernikahan.

(Foto: unsplash.com/asdrubal luna)

(Foto: unsplash.com/joeyy lee)